Jumat, 17 Agustus 2012

MENGQADHA ENAM HARI PUASA RAMADHAN DI BULAN SYAWAL, APAKAH MENDAPAT PAHALA PUASA SYAWAL ENAM HARI


Disebutkan dalam riwayat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwa beliau bersabda.

“Arti : Barangsiapa yg berpuasa di bulan Ramadhan kemudian diikuti dgn puasa enam hari bulan Syawal maka seakan-akan ia berpuasa setahun”

Hadits ini menunjukkan bahwa diwajibkan menyempurnakan puasa Ramadhan yg mrpk puasa wajib kemudian ditambah dgn puasa enam hari di bulan Syawal yg mrpk puasa sunnah untuk mendptkan pahala puasa setahun. Dalam hadits lain disebutkan.

“Arti : Puasa Ramadhan sama dgn sepuluh bulan dan puasa enam hari di bulan Syawal sama dgn dua bulan”

Yang berarti bahwa satu kebaikan mendpt sepuluh kebaikan, maka berdasarkan hadits ini barangsiapa yg tdk menyempurnakan puasa Ramadhan dikrnkan sakit, atau krn perjalanan atau krn haidh, atau krn nifas maka hendak ia menyempurnakan puasa Ramadhan itu dgn mendahulukan qadha dari pada puasa sunnat, termasuk puasa enam hari Syawal atau puasa sunat lainnya. Jika telah menyempurnakan qadha puasa Ramadhan, baru disyariatkan untuk melaksanakan puasa enam hari Syawal agar bisa mendptkan pahala atau kebaikan yg dimaksud. Dengan demikian puasa qadha yg ia lakukan itu tdk bersetatus sebagai puasa sunnat Syawal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar